Selasa, 23 September 2008

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

A. Pengertian Sistem Informasi Geografi (SIG)

Sistem Informasi Geografi (SIG) atau Geographic Information System (GIS) adalah suatu sistem informasi yang dirancang untuk bekerja dengan data yang bereferensi spasial atau berkoordinat geografi atau dengan kata lain suatu SIG adalah suatu sistem basis data dengan kemampuan khusus untuk menangani data yang bereferensi keruangan (spasial) bersamaan dengan seperangkat operasi kerja

B. Konsep Pemetaan

Peta adalah gambar atau lukisan keseluruhan atau pun sebagian permukaan bumi baik laut maupun darat.

Peta dapat diklasifikasi menjadi dua / 2 jenis, yakni :

1. Peta Umum

Peta umum adalah peta yang menampilkan bentuk fisik permukaan bumi sati wilayah. Contoh : peta jalan dab gedung wilayah DIY Yogyakarta.

2. Peta Khusus

Peta khusus adalah peta yang menampakkan suatu keadaan atau kondisi khusus suatu daerah terterntu atau keseluruhan daerah bumi. Contohnya adalah peta persebaran hasil tambang, peta curah hujan, peta pertanian, perkebunan, peta iklim dan lain sebagainya.

Pembagian Peta : Peta Luas dan Peta Sempit. Bentuk Lain Dari Peta antara lain : Atlas, Globe. Pengertian atau definisi skala : Skala peta adalah perbandingan jarak di peta dengan jarak sesungguhnya dengan satuan atau tehnik tertentu. Jenisnya antara lain :

1. Skala angka / skala pecahan

2. Skala Satuan

3. Skala Garis

C. Penemu, Sejarah dan perkembangan SIG

35000 tahun yang lalu, di dinding gua Lascaux, Perancis, para pemburu Cro-Magnon menggambar hewan mangsa mereka, juga garis yang dipercaya sebagai rute migrasi hewan-hewan tersebut. Catatan awal ini sejalan dengan dua elemen struktur pada sistem informasi gegrafis modern sekarang ini, arsip grafis yang terhubung ke database atribut. Pada tahun 1700-an teknik survey modern untuk pemetaan topografis diterapkan, awal abad ke-20 memperlihatkan pengembangan “litografi foto” dimana peta dipisahkan menjadi beberapa lapisan (layer). Tahun 1967 merupakan awal pengembangan SIG yang bisa diterapkan di Ottawa, Ontario oleh Departemen Energi, Pertambangan dan Sumber Daya. Dikembangkan oleh Roger Tomlinson, yang kemudian disebut CGIS (Canadian GIS - SIG Kanada).

D. Komponen SIG

Komponen SIG Lukman (1993) menyatakan bahwa sistem informasi geografi menyajikan informasi keruangan beserta atributnya yang terdiri dari beberapa komponen utama yaitu:

1. Masukan sata merupakan proses pemasukan data pada komputer dari peta (peta topografi dan peta tematik), data statistik, data hasil analisis penginderaan jauh data hasil pengolahan citra digital penginderaan jauh, dan lain-lain.

2. Penyimpanan data dan pemanggilan kembali (data storage dan retrieval) ialah penyimpanan data pada komputer dan pemanggilan kembali dengan cepat (penampilan pada layar monitor dan dapat ditampilkan/cetak pada kertas).

3. Manipulasi data dan analisis ialah kegiatan yang dapat dilakukan berbagai macam perintah misalnya overlay antara dua tema peta, membuat buffer zone jarak tertentu dari suatu area atau titik dan sebagainya. Anon (2003) mengatakan bahwa manipulasi dan analisis data merupakan ciri utama dari SIG.

4. Pelaporan data ialah dapat menyajikan data dasar, data hasil pengolahan data dari model menjadi bentuk peta atau data tabular.

Sumber :

http://adingresik.blogspot.com/2007/09/sistem-informasi-geografi-siggeographic.html

www.ilmukomputer.com

http://organisasi.org


1 komentar:

Anonim mengatakan...

http://lumerkoz.edu It is a very good thing, http://www.comicspace.com/cheap_biaxin/ marriott http://rc8forum.com/members/Buy-Zithromax.aspx roadsphone reportage http://soundcloud.com/lasixs commissionn busters http://barborazychova.com/members/Buy-Levaquin.aspx annoyed nurul http://rc8forum.com/members/Buy-Singulair.aspx foregoing